Jakarta, FENOMENA.ID – Meningkatnya angka prostitusi Online atau Open BO di DKI Jakarta, apalagi ada beberapa yang melibatkan anak di bawah umur dalam hal tersebut, membuat Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Utara, AKP Aeni menjadi resah.
Keresahan ini muncul dibenak Aeni dikarenakan masa depan anak untuk generasi bangsa ini sangatlah penting. Untuk itu, pihaknya menggencarkan sosialisasi di masyarakat untuk menekan kasus kasus terhadap anak di wilayah hukum Jakarta Utara.
“Untuk menekan kasus terhadap anak, kita ada dua program unggulan dari Polda Metro jaya yaitu, Jumat Curhat dan Polisi RW,” ungkap Aeni saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (27/2/2023).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Aeni menjelaskan, program ini melibatkan seluruh anggota personil, tak hanya itu khususnya polwan juga memiliki program tersendiri yaitu Srikandi curhat.
“Dari situ kita ada peluang untuk memberikan penyuluhan terhadap warga dengan mengumpulkan Ketua RW, Dasawisma dan Ibu ibu untuk mendengarkan keluhan serta curhatan mereka baik di lingkungan sekitar dan masalah di rumahnya,” ujar dia.
“Kita juga menyampaikan mulai dari Tips pencegahan kekerasan, seksual dan pola asuh terhadap anak,” imbuh Aeni.
Aeni juga menekankan kepada seluruh orang tua tentang pentingnya melakukan pendekatan terhadap anak, agar jangan sampai akibat kelalaian orang tua anak yang menjadi korban.
Sebab, beberapa kasus anak menjadi nekat memasuki pergaulan bebas bahkan hingga ada yang rela menjual dirinya untuk mendapatkan uang, itu karena kekerasan di dalam rumah tangga orang tuanya.
“Saya Kanit PPA Polres Jakarta Utara mengimbau orang tua untuk selalu mengawasi anaknya dan pendekatan terhadap anak agar tidak terjerumus dalam dunia tersebut,” tegas Aeni.