Tanah Bumbu, FENOMENA.ID – Bupati Kabupaten Tanah Bumbu (Kab Tanbu) HM Zairullah Azhar diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda), H. Ambo Sakka, secara resmi membuka acara Penyusunan Materi Teknis Ruang Perairan Rencana Tata Ruang/Rencana Zonasi Konsultasi Strategis Nasional (RTR/RZ KSN) Kawasan Batulicin.
Adapun kegiatan tersebut berlangsung di aula Hotel Ebony Batulicin, Rabu (20/9/2023), hadir secara langsung maupun melalui zoom meeting. Melibatkan berbagai pemangku kepentingan yakni Pemkab Tanah Bumbu dan Pemkab Kotabaru, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Kementerian dan Lembaga terkait, Perguruan Tinggi, Asosiasi, BUMN, Swasta, dan masyarakat.
Kepala Bidang Tangkap Dinas Perikanan Tanah Bumbu, Asparani, sebut Kawasan Batulicin salah satu dari 28 Kawasan Strategis Nasional zonasi perairannya.
Adapun Wilayah Rencana Zonasi Kawasan Strategis Nasional (RZ KSN) Kawasan Batulicin, meliputi Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru.
Proses penyusunan Materi Teknis Ruang Perairan Kawasan Batulicin ini, akan mengintegrasikan dan menetapkan dalam Peraturan Presiden tentang Rencana Tata Ruang (RTR) KSN Kawasan Batulicin.
“Kegiatan ini merupakan tahap kedua dari proses ini, setelah sebelumnya terlaksana pengumpulan data dan Focus Group Discussion (FGD) di Kabupaten Kotabaru pada bulan Juni yang lalu, dan kini lanjut di Kabupaten Tanah Bumbu,” terang Asparani.
Sementara itu Sekda H Ambo Sakka, dalam sambutannya mengatakan, bahwa perencanaan zonasi ini harapanya akan meningkatkan pengawasan terhadap perairan Kotabaru-Batulicin.
“Sehingga memberikan solusi terbaik untuk penentuan zonasi, terutama di daerah yang mendukung Ibu Kota Nusantara, seperti Tanah Bumbu,” tuturnya.
Sekda Ambo menekankan, pentingnya keputusan yang tetap menjaga kearifan lokal dan menghindari konflik melalui pendekatan persuasif.
Oleh sebab itu atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Tanah Bumbu memberikan apresiasi. Harapanya kegiatan ini, akan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan wilayah perairan Kawasan Batulicin dan pemanfaatannya yang berkelanjutan.