Belanja Keuangan Negara Harus Tepat Sasaran, Jokowi: Uang Rakyat Kembali ke Rakyat

- Jurnalis

Selasa, 27 Juni 2023 - 09:54 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, FENOMENA.ID – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mendorong seluruh pihak untuk turut mengawal akuntabilitas dan kualitas belanja keuangan negara agar lebih tepat sasaran. Presiden meyakini kesejahteraan masyarakat dan stabilitas perekonomian Indonesia akan makin kokoh apabila pengawalan tersebut dapat terwujud.

Hal tersebut disampaikan dalam sambutannya pada penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPP Tahun 2022 dan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) II Tahun 2022 di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/06/2023).

“Kalau ini bisa kita lakukan, kita bisa lebih efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkokoh stabilitas dan pertumbuhan ekonomi menuju Indonesia maju yang kita cita-citakan,” kata Presiden.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Dorong Birokrasi Indonesia Tidak Berbelit-belit

Menurut Presiden, pengawalan tersebut perlu dilakukan sejak awal perencanaan hingga pelaksanaannya sehingga keluaran dari belanja negara betul-betul dirasakan oleh masyarakat.

“Setiap rupiah uang rakyat betul-betul harus kembali ke rakyat untuk membiayai yang dirasakan rakyat dan bukanlah untuk membiayai proses, ini yang hati-hati ya,” lanjutnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menjelaskan adanya sejumlah temuan terkait penggunaan keuangan negara yang tidak relevan dan tidak tepat sasaran. Presiden mengatakan bahwa anggaran tersebut dimaksudkan untuk pengembangan daerah, tetapi habis dialokasikan pada kegiatan birokrasi.

“Di beberapa provinsi maupun di kabupaten/kota, juga di pemerintah pusat, saya berikan contoh penyuluhan pertanian APBD provinsi, enggak usah saya sebut provinsi mana, tujuan untuk meningkatkan kualitas SDM pertanian, total anggaran Rp1,5 miliar, Rp1 miliar (rupiah) untuk perjalanan dinas,” tambahnya.

Baca Juga :  Komisi I DPR RI Ungkap Terus Bahas Pasal Karet RUU ITE

Untuk itu, Presiden mendorong agar penggunaan anggaran belanja negara berfokus pada program unggulan pemerintah seperti penanganan kekerdilan atau stunting, pengentasan kemiskinan, maupun program-program lainnya. Selain itu, anggaran belanja negara juga dapat dialokasikan untuk belanja produk dalam negeri.

“Itu pun harus membeli produk-produk dalam negeri yang sudah bolak-balik juga kami sampaikan, membeli produk-produk UMKM, agar UMKM bisa naik kelas,” ujar Presiden.

Berita Terkait

H. Muhammad Rofiqi Tinjau Langsung Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Banjar
H. Muhammad Rofiqi Salurkan Bantuan untuk Dua Mushola di Martapura Timur
Asmas Anggota DPR RI asal Kalsel Disambut Antusias Warga Desa Akar Bagantung
Perangi Narkoba, Rafly Kande Lawan Dengan Harmoni Seni
Salurkan Bantuan, Legislator DPR RI asal Kalsel H Muhammad Rofiqi terjun ke lokasi Kebakaran di Banjar
H. Muhammad Rofiqi Gelar Reses Sosialisasi Ketetapan MPR RI, Dorong Kaum Muda Aktif Berpolitik
Legislator DPR RI asal Kalsel Tinjau Pembangunan Jalan di Banjar jelang Haul Sekumpul
Reses di Kalsel, Legislator DPR RI Muhammad Rofiki bagikan 350 Paket Sembako ke Warga

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:53 WITA

H. Muhammad Rofiqi Tinjau Langsung Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Banjar

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:28 WITA

H. Muhammad Rofiqi Salurkan Bantuan untuk Dua Mushola di Martapura Timur

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:04 WITA

Asmas Anggota DPR RI asal Kalsel Disambut Antusias Warga Desa Akar Bagantung

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:09 WITA

Perangi Narkoba, Rafly Kande Lawan Dengan Harmoni Seni

Minggu, 27 Juli 2025 - 07:45 WITA

Salurkan Bantuan, Legislator DPR RI asal Kalsel H Muhammad Rofiqi terjun ke lokasi Kebakaran di Banjar

Berita Terbaru

berita terkini

Bupati Banjar Sebut Kekosongan Pejabat Eselon II Masih Dalam Proses

Senin, 1 Des 2025 - 20:38 WITA