Jakarta, FENOMENA.ID – Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Utara, menjemput wanita (16) yang viral di Media Sosial di Polsek Tampan, Pekanbaru, Riau pada Jumat (17/3/2023).
“Penjemputan wanita ini, berdasarkan laporan orang tuanya beberapa waktu lalu,” ungkap Kanit PPA Polres Jakut, AKP Marrotul Aeni.
Wanita berusia 16 tahun itu dilaporkan tak kunjung pulang setelah bertemu dengan sang kekasih di RPTRA Sunter Muara, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu (11/3/2023).
ADVERTISEMENT
.
SCROLL TO RESUME CONTENT
Aeni mengungkapkan, sebelum wanita ini beranjak pergi dari rumahnya dia sudah janjian bersama pacarnya tersebut untuk bertemu.
Ternyata mereka ini sepasang kekasih jarak jauh atau biasa disebut LDR dan baru pertama kali bertemu.
Baca juga : Terbit SE Larangan Hedonisme, BARA JP: Jaga Hari Rakyat!
“Mereka ketemuan di sana, karena memang si wanuta gak boleh bawa teman pria oleh ibunya,” beber Aeni.
Setelah melakukan pertemuan untuk pertamakalinya, pacarnya (pria) mengajak si wanita pergi ke Banten hingga akhirnya dibawa ke Pekanbaru.
Disesalkan dia, sebelum tiba di Pekanbaru karena tidak memiliki biaya ke sana dan memilih menjual barang perhiasan yang dimiliki.
“Saat di Banten, si perempuan menjual cincin emasnya sementara si pria menjual Handphone agar bisa sampai di Pekanbaru,” sesal Aeni.
Di Pekanbaru, keduanya mengunjungi rumah kakak si pria tersebut.
Menurut pengakuan korban, selama menginap disana, tidak melakukan huhungan layaknya orang dewasa.
“Menurut pengakuannya tidur sama kakaknya si pria,” tambah Aeni.
Baca juga : Kapal Ferry Mengeluarkan Asap Tebal, GM ASDP: Aman!
Kata Aeni, sebenarnya sang pria ketakutan setelah mendengar kabar dari temannya.
Bahwa, korban ini tengah dilaporkan hilang dan sedang dalam penanganan polisi.
“Akhirnya korban disuruh pulang sama cowoknya, tetapi mereka bingung karena tidak punya uang,” ujar Aeni.
Mengambil langkah tepat, Aeni menghubungi Polsek Tampan dan berkoordinasi dengan salah satu supir gojek di sana.
Kemudian, menjemput korban dan mengantarkannya ke Mapolsek Tampan.
“Setelah korban diamakan di Mapolsek, kami langsung ke Bandara untuk menjemputnya di sana,” sambung Aeni.
Sebelumnya, ramai di media sosial perempuan berusia 16 tahun, dilaporkan hilang oleh orang tuanya sejak, Sabtu (11/3/23) lalu.
Disebutkan, korban baru 15 hari berada di Jakarta.
Setelah diselidiki, korban hilang setelah bertemu dengan kekasihnya di RPTRA Sunter Muara, Tanjung Priok.
Video pertemuannya itu terekam oleh salah satu pengunjung RPTRA yang sedang bermain dengan anaknya.
Saar ini perempuan di bawah umur itu diamankan di Polres Jakarta Utara dan tengah dimintai keterangan lebih lanjut.
Terlebih, diberikan motivasi oleh Unit PPA agar tidak mengulangi perbuatannya.
