Polres Metro Jakarta Utara selidiki label china jadi SNI dan halal

- Jurnalis

Senin, 3 November 2025 - 08:24 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta Utara, FENOMENA.ID – Polres Metro Jakarta Utara tengah menyelidiki dugaan pemalsuan label asal produk impor pada stok alat dapur berupa nampan yang ditemukan di sebuah ruko kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.

Ruko milik importir PT LN itu diduga menjadi lokasi penyimpanan alat dapur ilegal untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Utara Ipda Maryati Jonggi mengatakan, salah satu temuan kepolisian dari stok nampan di ruko itu ialah dugaan pemalsuan label.

Hal ini pun tengah diselidiki dan didalami oleh anggota Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara.

“Saat ini, Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait adanya dugaan pergantian label dari made in China menjadi made in Indonesia,” kata Jonggi, Sabtu (1/11/2025).

Baca Juga :  Soal Isu Setoran Bos Rokok Ilegal Berkah Jaya, Polres Jakut Bilang Begini

“Saat ini masih kami lakukan pengecekan dan pendalaman untuk memastikan kebenarannya,” sambungnya.

Polisi juga telah memintai keterangan beberapa orang di ruko itu terkait temuan stok nampan diduga ilegal.

Salah satu keterangan yang didapat ialah bahwa nampan-nampan itu memang akan digunakan untuk program MBG.

“Untuk pendalaman sementara, memang akan dipergunakan untuk MBG,” kata Jonggi.

Sebelumnya, polisi melakukan pengecekan terhadap sebuah ruko milik importir PT LN di Jalan Parangtritis Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.

Langkah ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan masyarakat terkait dugaan adanya aktivitas perdagangan ilegal berupa penyimpanan alat dapur impor yang diduga menggunakan label SNI dan logo halal palsu.

Baca Juga :  Dijadikan Sarana Edukasi Anak, Lurah Pademangan Timur Percantik RPTRA Pattimura

“Kami dari Polres Metro Jakarta Utara melalui Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara melakukan pengecekan di salah satu ruko yang ada di Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, kegiatan ini menindaklanjuti adanya laporan informasi dari masyarakat terkait dengan dugaan adanya perdagangan ilegal dengan penggunaan label SNI palsu atau logo halal yang diduga tidak sesuai ketentuan,” kata Jonggi.

Ia menambahkan, dalam pemeriksaan di lokasi, pihak kepolisian tidak melakukan penyitaan barang maupun penangkapan terhadap pihak mana pun.

Seluruh barang masih berada di lokasi untuk kepentingan penyelidikan.

“Saat ini masih kami lakukan pendalaman. Belum ada barang yang kami sita,” pungkasnya.

 

Penulis : Fajrin Mulis

Editor : Mohammad Apriani

Berita Terkait

Pemuda Muhammadiyah Jakarta Utara Gelar Baitul Arqam Dasar Dan Diklatsar KOKAM Angkatan I Tahun 2025
Soal Isu Setoran Bos Rokok Ilegal Berkah Jaya, Polres Jakut Bilang Begini
Yance Mote Hadiri Rapimnas Golkar 2025, Tekankan Pendekatan Kemanusiaan dalam Pembangunan Papua Tanpa Pendekatan Militer
Bantah Lindungi Pelaku, Ardhan Solihin Bongkar Dugaan Penyanderaan dan Intimidasi
Malam maut di penjaringan : Rumah Toko Online Terbakar, 5 orang tewas
Aceh Tengah masih Berduka : 24 Jiwa Meninggal Dunia, Ribuan unit rumah rusak berat, Harga BBM Melonjak Tajam
Malam Tahun Baru di Ancol Kian Spektakuler, Dewa 19 dan Musisi Nasional Siap Menghibur
Deklarasi Quantum Financial System klaim dana Global Triliun Rupiah, kebenaran Terhalang Pagar Kawat

Berita Terkait

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:10 WITA

Pemuda Muhammadiyah Jakarta Utara Gelar Baitul Arqam Dasar Dan Diklatsar KOKAM Angkatan I Tahun 2025

Selasa, 23 Desember 2025 - 19:19 WITA

Soal Isu Setoran Bos Rokok Ilegal Berkah Jaya, Polres Jakut Bilang Begini

Minggu, 21 Desember 2025 - 14:38 WITA

Yance Mote Hadiri Rapimnas Golkar 2025, Tekankan Pendekatan Kemanusiaan dalam Pembangunan Papua Tanpa Pendekatan Militer

Jumat, 19 Desember 2025 - 15:15 WITA

Malam maut di penjaringan : Rumah Toko Online Terbakar, 5 orang tewas

Kamis, 18 Desember 2025 - 17:17 WITA

Aceh Tengah masih Berduka : 24 Jiwa Meninggal Dunia, Ribuan unit rumah rusak berat, Harga BBM Melonjak Tajam

Berita Terbaru