Magelang, FENOMENA.ID – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan bersama Dirjen Perimbangan Keuangan tampil sebagai narasumber di Retreat Kepala Daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah,
Isi pemaparan membahas beberapa hal penting terkait dengan perekonomian nasional.
Ketua DEN, Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan, bahwa lembaga ini berfungsi sebagai penasihat Presiden dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi.
Menurut dia, pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, infrastruktur, dan inovasi untuk meningkatkan daya saing ekonomi nasional.
Menjadi sorotannya, masalah perencanaan yang kurang dan ketidaksinkronan antara kebijakan pemerintah pusat dan daerah.
Sebabnya, dia menekankan pentingnya sinergitas pemerintah pusat dan daerah, khususnya mendorong kepala daerah berkolaborasi dengan BPKP.
Tujuannya adalah transparansi dan efisiensi anggaran.
“Tanpa transparansi dan efisiensi, mustahil kita bisa melangkah lebih jauh,” tegas Luhut.
Menambahkan, Dirjen Perimbangan Keuangan, Luky Alfirman menyampaikan tentang pentingnya perimbangan keuangan antara pemerintah pusat dan daerah.
Dia menekankan bahwa perimbangan keuangan yang tepat dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kesenjangan ekonomi antara daerah.
Luky juga membahas tentang beberapa strategi untuk meningkatkan perimbangan keuangan.
Seperti, peningkatan pendapatan daerah dan pengurangan beban keuangan daerah.
Menanggapi, Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif atau yang akrab disapa Bang Arul menyambut baik arahan strategi pengelolaan keuangan negara oleh Kementerian Keuangan dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas keuangan negara.
Menurut Bang Arul, ini bentuk upaya pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
“Alhamdulillah, banyak ilmu yang kami serap di penghujung retreat kali ini. Insyallah, apapun yang menyangkut kemaslahatan orang banyak, kami akan prioriaskan sebagaimana garis besar visi dan misi kita, menuju Kabupaten Tanah Bumbu yang Maju, Makmur dan Beradab,” yakin Bang Arul.
