HPSN 2025, Bupati Tanahbumbu Ajak Wujudkan Sekolah Berbudaya dan Berwawasan Lingkungan

- Jurnalis

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanahbumbu, FENOMENA.ID – Bupati Tanahbumbu, Andi Rudi Latif mengajak sekolah untuk mewujudkan sekolah berbudaya dan berwawasan lingkungan.

Yaitu, melalui gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah.

Ini, sejalan dengan salah satu Visi Misi daerah yakni mewujudkan Tanahbumbu menjadi daerah yang hijau, bersih, dan berwawasan lingkungan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ajakan tersebut, terungkap saat Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Tanahbumbu, Eryanto Rais, membacakan sambutan bupati pada kegiatan sarasehan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2025 di Desa Batulicin Irigasi, Kecamatan Karang Bintang, Jumat (14/3/2025).

Kegiatan ini, menjadi bagian dari akselerasi Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup.

Khususnya, di sekolah-sekolah sebagai langkah nyata dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.

“Program Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup (Sekolah Adiwiyata) yang kita dorong di Kabupaten Tanahbumbu merupakan langkah strategis dalam membangun kesadaran lingkungan sejak dini,” kata Bang Arul, sapaan akrab Bupati Tanahbumbu.

Upaya ini, mencakup pengelolaan sampah dengan prinsip 3R.

Salah satunya melalui Bank Sampah, penghijauan sekolah, serta berbagai kegiatan pelestarian lingkungan lainnya.

Dengan langkah-langkah ini, tidak hanya mengurangi pencemaran.

Baca Juga :  Isak Tangis Haru Zairullah Saat Gendong Balita Yatim-Piatu

Tetapi juga membentuk karakter generasi muda yang peduli terhadap lingkungan.

“Gerakan ini sejalan dengan kebijakan nasional dalam mendukung pembangunan berkelanjutan serta mendukung visi Kabupaten Tanahbumbu untuk menjadi daerah yang hijau, bersih, dan berwawasan lingkungan,” sambung Bang Arul.

Sebabnya, Bang Arul berharap materi tentang pengelolaan lingkungan dapat lebih massif diintegrasikan dalam kurikulum pendidikan.

Agar pelajar tidak hanya memahami pentingnya menjaga lingkungan secara teori.

Namun juga mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Untuk itu saya mengajak seluruh elemen masyarakat, baik pemerintah, dunia pendidikan, dunia usaha, maupun masyarakat umum, untuk terus mendukung dan berperan aktif dalam gerakan ini,” ajak dia.

Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Kabupaten Tanahbumbu mulai ada sejak tahun 2008.

Jumlahnya saat ini ada 58 sekolah hingga tahun 2024.

Seiring waktu, terus bertambah sebanyak 6 sekolah adiwiyata kabupaten pada tahun 2025.

Sehingga, jumlahnya sudah mencapai 64 sekolah dari target sasaran 341 sekolah se-Kabupaten Tanahbumbu.

Baik tingkat dasar, menengah maupun sekolah tingkat menengah atas sederajat.

Dengan kluster Sekolah Adiwiyata Kabupaten, Sekolah Adiwiyata Propinsi, Sekolah Adiwiyata Nasional bahkan ada yang mencapai Sekolah Adiwiyata Mandiri.

Baca Juga :  Zairullah Azhar Tinjau Lokasi Kebakaran, Janji Segera Lakukan Penanganan

Untuk sekolah yang sudah memperoleh predikat Adiwiyata, harapannya terus meningkatkan kepedulian sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.

Dengan memperhatikan aspek kebersihan, fungsi sanitasi dan drainase, aspek pengelolaan sampah, aspek pemeliharaan dan penanaman pohon/tanaman.

Kemudian, aspek konservasi air, aspek konservasi energi dan aspek inovasi terkait perilaku ramah lingkungan hidup.

Dengan komitmen bersama, akan dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Kegiatan ini, mulai dari penanaman pohon, dan penyerahan tempat sampah kepada perwakilan pelajar dari semua tingkatan sekolah.

Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup, Jo Kumala Dewi.

Juga, Kepala Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Kalimantan Kementerian Lingkungan Hidup, Fitri Harwati dan Kasubtim Pendidikan Karakter Direktorat SMP, Catur Budi Santosa.

Lainnya, Perwakilan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan, Hj Hariyanie.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, H Muhammad Tambrin.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tanahbumbu beserta jajaran.

Hadir pula, Camat beserta Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Karang Bintang.

Kepala SD, SMP, SMA Adiwiyata Kabupaten Tanahbumbu.

Berita Terkait

Wabup Tanahbumbu buka Turnamen Biliar Batulicin Open 2025
Sinergi Pemerintah Daerah dan Kominda: Kunci Hadapi Tantangan Kompleks
Pemkab Tanahbumbu Gratiskan Retribusi PBG bagi MBR
Sambutan Ramah Wabup Tanahbumbu saat Halalbihalal Lebaran Idul Fitri
Masih Suasana Lebaran, Wabup Tanahbumbu gelar Halalbihalal
Begini Momentum Hangat Silaturahmi Bang Arul dan Pemkab Tanbu di Open House Idul Fitri Gubernur Kalsel
Bang Arul Bersama Warga: Kebersamaan Hangat di Open House Bupati Tanah Bumbu
Wakil Bupati Tanbu Lepas Peserta Featival Tanglong, Semarakkan Semangat Persatuan

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 12:40 WITA

Wabup Tanahbumbu buka Turnamen Biliar Batulicin Open 2025

Senin, 14 April 2025 - 19:55 WITA

Sinergi Pemerintah Daerah dan Kominda: Kunci Hadapi Tantangan Kompleks

Minggu, 13 April 2025 - 17:56 WITA

Pemkab Tanahbumbu Gratiskan Retribusi PBG bagi MBR

Kamis, 3 April 2025 - 21:31 WITA

Masih Suasana Lebaran, Wabup Tanahbumbu gelar Halalbihalal

Rabu, 2 April 2025 - 13:19 WITA

Begini Momentum Hangat Silaturahmi Bang Arul dan Pemkab Tanbu di Open House Idul Fitri Gubernur Kalsel

Berita Terbaru

Advertorial

Wabup Tanahbumbu buka Turnamen Biliar Batulicin Open 2025

Selasa, 15 Apr 2025 - 12:40 WITA

Advertorial

Pemkab Tanahbumbu Gratiskan Retribusi PBG bagi MBR

Minggu, 13 Apr 2025 - 17:56 WITA

Suara Rakyat

Suara Rakyat Pinggiran Satui di Usia 22 Tahun Tanahbumbu

Selasa, 8 Apr 2025 - 12:06 WITA