Kabupaten Banjar, FENOMENA.ID – Curah hujan tinggi yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banjar mengakibatkan dua belas desa di Kecamatan Martapura Timur terendam banjir.
Ketinggian banjir yang merendam jalan, fasilitas umum hingga rumah warga bahkan mencapai 42 cm.
Camat Martapura Timur, Guslan memastikan sedikitnya 639 rumah warga yang terdampak banjir.
“Totalnya, 2148 jiwa dari 759 kepala keluarga,” beber dia saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Jumat (17/1/2025).
Dua Belas desa terdampak yaitu Akar Baru, Dalam Pagar, Dalam Pagar Ulu, Keramat, Keramat Baru, Mekar, Melayu Tengah, Melayu Ilir, Pekauman, Pekauman Dalam, Pematang Baru, Sungai Kitano.
Selain itu, fasilitas pendidikan tercatat ada 9 Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang turut terdampak banjir.
“SDN Pekauman 1 dan 2, SDN Antasan Senor, SDN Tambak Raya Desa Tambak Anyar Ilir, dan SDN Dalam Pagar Ulu 1 dan 2, Sungai Kitano 2, SDN Melayu, SDN Akar Begantung,” ungkap Guslan.
Sementara, untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) belum ada laporan yang terdampak.
“Biasanya yang rentan terdampak banjir SMP 2 di Pekauman, tapi sampai hari ini belum ada laporan,” terang dia.
Guslan mengatakan, banjir sudah terjadi dalam 3 hari terakhir ini, ada kenaikan genangan air yang signifikan.
“Sebelum haul Guru Sekumpul sempat naik kemudian turun lagi,” kata dia.
Selain itu, areal pertanian seluas 1511 hektar di Kecamatan Martapura Timur juga terendam banjir.
“Ada 3 hektare lahan yang ada tanamannya ikut terdampak banjir dan terancam gagal panen,” prihatin dia.
Banjir merupakan rutinitas tahunan masyarakat setempat hingga sebagian sudah mempersiapkan antisipasi.
“Mereka semuanya ini sudah mempersiapkan dengan membuat apar-apar,” sebut dia.
Guslan berharap pemerintah daerah setempat, baik kabupaten maupun provinsi hingga pemerintah pusat untuk menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir.
Penulis : Gusdur
Editor : Muhammad Apriani
