BATULICIN– Pejuang Literasi Tanah Bumbu (PELITA) kembali menggelar kegiatan Lapak Baca dan Mewarnai Gratis. Berkolaborasi dengan program Sabigi Hintalu Gasan Anak (SHANAK) yang dilaksanakan oleh Forum Anak Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.
Kegiatan yang diselenggarakan di Alun-Alun Bersujud, Polres Lama, Desa Bersujud, Kecamatan Simpang Empat, Minggu (8/12/2024) sore, menjadi pusat keramaian dan aktivitas warga sekitar.
Kegiatan yang memadukan edukasi literasi melalui lapak baca dan mewarnai gratis dengan program sosial SHANAK yang membagikan telur dan susu gratis kepada anak-anak. Diikuti lebih dari 100 anak yang penuh semangat mewarnai dan menikmati pembagian nutrisi secara gratis.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca anak, menumbuhkan kreativitas melalui mewarnai, serta mendukung pemenuhan gizi mereka melalui pembagian telur dan susu gratis. Ini sejalan dengan komitmen menciptakan generasi muda yang sehat, kreatif, dan berdaya saing.
Di sisi lain, program SHANAK menjadi sorotan dengan pembagian telur dan susu yang menarik perhatian para orang tua.
Kegiatan ini didukung penuh oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tanah Bumbu serta PT Jhonlin Group.
Koordinator pelaksana kegiatan Lapak Baca, Irma Ningsih selaku Duta Baca Tanah Bumbu mengatakan Kami ingin anak-anak mencintai buku sejak dini. Dengan adanya kolaborasi ini, kami tidak hanya meningkatkan literasi anak, tetapi juga membantu memenuhi kebutuhan gizi mereka.
Sementara SHANAK dikoordinir oleh M. Fairuz Naufal Prayoga dan Cahaya Kamila Putri selaku Duta Genre Tanah Bumbu.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat, seperti Kepala Desa Bersujud, Analis Perlindungan Anak Azmi Irfala, Duta Pemuda Kalimantan Selatan Ilham Bahari, serta Ketua Forum Anak Tanah Bumbu Dela Salsabila Mukmin .
Seorang ibu yang menemani anaknya, Nur Siti, menyampaikan apresiasinya pada kegiatan yang sangat positif tersebut, karena menggabungkan edukasi dan pemenuhan gizi.
“Anak saya sangat senang bisa mewarnai sambil membaca buku. Harapan saya kegiatan seperti ini lebih sering diadakan karena sangat bermanfaat bagi anak-anak,” ucapnya.
Acara ini diakhiri dengan wajah ceria dari anak-anak dan apresiasi dari para orang tua. Kegiatan seperti ini diharapkan terus menjadi agenda rutin untuk menciptakan masyarakat yang peduli terhadap literasi dan kesehatan anak.
