Tanah Bumbu, FENOMENA.ID – Bidang Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Pemkab Tanah Bumbu, Tahun 2023 ini dijatahi anggaran Rp 109 Miliyar lebih untuk peningkatan kualitas pendidikan sekolah dasar (SD).
Kepala Bidang SD Disdik Tanbu, Salmani mengatakan anggaran Seratus Miliyar lebih tersebut selain untuk membiayai kegiatan peningkatan sarana dan prasarana SD, juga untuk kegiatan lain seperti BOS, BOP, kegiatan kesiswaan, pelaksanaan ujian serta assesmen nasional.
“Untuk kegiatan fisik ada pembangunan, rehabilitasi hingga relokasi bangunan sekolah dasar,” beber Salmani kepada media Fenomena.id di ruang kerjanya, Jumat (24/2/2023).
Dirincikan dia, pembangunan ruang kelas baru (RKB) ada 11 unit, rehab sedang/berat ruang kelas sebanyak 24 unit.
Kemudian, sambung dia, untuk pembangunan maupun rehab sarana prasarana dan utilitas seperti halaman, pagar, toilet SD ada 80 unit.
Ditambah, pembangunan ruang perpustakaan ada 11 unit, ruang UKS 10 unit, pembangunan ruang dewan guru atau kepala sekolah ada 13 ruang, laboratorium komputer beserta perabot di 18 SDN, rehab berat/sedang ruang guru 1 unit.
“Untuk pembangunan rumah dinas guru ada kita laksanakan di Desa Batu Bulan Kecamatan Teluk Kepayang, karena lokasinya jauh tidak memungkinkan tenaga pengajar untuk setiap hari bolak balik. Dan juga, ada sekolah yang direlokasi yaitu SDN 5 Sungai Danau di Kecamatan Satui,” terang dia.
Sementara, tambah dia, untuk SDN Rantau Panjang Kecamatan Kusan Hilir yang kondisi 3 ruang kelas mengalami rusak berat dan tidak bisa digunakan untuk belajar mengajar, menjadi prioritas di APBD Perubahan tahun 2023.
“Proses saat ini semuanya sedang dibuat perencanaan gambar dan RAB oleh konsultan,” tambah dia.
Selain itu, lanjut dia, bidang SD juga melaksanakan kegiatan pengadaan meja kursi belajar siswa SD.
“Pengadaan meubeler sebanyak 498 set, karena sebagian meja kursi belajar SD ada yang sudah rusak dan tidak layak,” lanjut dia.
Disebutkan dia, dengan jumlah anggaran yang dimiliki Bidang SD Disdik Tanbu tahun ini, masih belum mampu untuk mengcover semua SD untuk dilakukan peningkatan kualitas sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang sekolah.
“Sisa yang belum tercover di APBD 2023, akan diusulkan di tahun berikutnya,” sebut dia.
Diharapkan dia, kepala sekolah untuk menyampaikan kondisi sekolah yang mengalami kerusakan, baik ringan, sedang maupun berat melalui Dapodik dan proposal ke Dinas Pendidikan Tanah Bumbu.
“Kalau tidak tercover menggunakan dana DAK APBN maka akan kita cover melalui dana APBD Pemkab Tanbu,” tutup dia.